BAPELKES Kembali Melaksanakan Kegiatan Capacity Building

BAPELKES Kembali Melaksanakan Kegiatan Capacity Building

Bandung,- Dalam upaya mengembangkan kapasitas staf dilingkungan Bapelkes Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, Bapelkes merasa pengembangan kapasitas ini harus selalu dilaksanakan guna meningkatkan kemampuan individu, kelompok ataupun organisasi dalam menganalisa dan mengidentifikasi setiap masalah, kebutuhan, isu dan peluang yang ada dilingkungan Bapelkes agar bisa menghasilkan solusi terbaik. Di dalam pemerintahan pengembangan kapasitas aparatur pemerintahan termasuk didalamnya aparatur di Bapelkes Dinas Kesehatan Jawa Barat sangatlah penting untuk meningkatkan performa dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi negara. Dengan kata lain tidak mungkin terjadi suatu proses pembangunan/pengembangan dalam hal apappun tanpa upaya pengembangan kapasitas bagi pelaku maupun juga sistem yang mengaturnya

Pelatihan ini diarahkan agar peserta sebagai birokrat pelayan masyarakat “memperlihatkan fungsi utamanya, menyelesaikan permasalahan, menetapkan dan meraih sasaran; serta memahami dan menangani kebutuhan-kebutuhan yang meningkat dalam skala yang luas serta cara agar dapat menahan beban yang terjadi”.

001003 004 005 006 007 008 009 010 011

Makna Kartini di Bapelkes Jabar

Makna Kartini di Bapelkes Jabar

Bandung, – Kartini adalah merupakan salah satu dari sekian banyak wanita yang melihat bahwa kesetaraan pria dan wanita itu sama. Banyak pesan yang disampaikan lewat perjuangan yang telah dibangun oleh seorang Kartini muda semasa hidupnya. Bagi wanita masa kini, peran adanya peringatan hari tersebut merupakan sebuah kebanggaan tersendiri karena Kartini menjadi pelopor untuk sebuah kemajuan wanita terutama di Indonesia. Dengan hal itu makna hari Kartini bukan hanya menjadi upacara perayaan semata. Merujuk Hal tersebut Kartini-Kartini dari Bapelkes Jabar Berusaha untuk bisa mengharumkan nama Kartini dengan melakukan banyak Hal diantaranya menjadi pembina Upacara dan Pemimpin upacara apel pagi di depan Kantor Dinas Bapelkes Jabar Jalan Pasteur no 31 Bandung.

P1070200IMG-20170421-WA013 P1070198 P1070212

Tanaman Obat Kolesterol

Tanaman Obat Kolesterol

Kolesterol merupakan penyebab utama timbulnya berbagai macam penyakit pembunuh yang berbahaya ( silent killer) seperti penyakit jantung, hipertensi, stroke dan sebagainya. Nah melihat kondisi ini, berbagai cara dilakukan orang agar sembuh dan terhindar dari penyakit berbahaya akibat tingginya kadar kolesterol dalam darah. Mulai dengan obat-obat sampai menggunakan terapi-terapi yang moderen. Pertanyaannya, apakah semua cara itu dapat dipastikan aman dan tidak akan menimbulkan masalah baru?
kolesterol ilustrasi

Sekedar  info, bahwa kadar kolesterol normal dan yang berpotensi menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang berbahaya dapat dilihat penjelasannya sebagai berikut:

Kurang dari 200 mg/dl

Ini merupakan ukuran kadar kolesterol normal. Artinya kolesterol total yakni jumlah dari kadar LDL (kolesterol jahat), HDL (kolesterol baik), dan trigliserida kurang dari 200 mg/dl, dengan demikian risiko untuk terkena penyakit jantung tidak terjadi. Tapi Anda harus tetap menjaga pola makan sehat dan kurangi jenis makanan yang berlemak, serta harus rajin olahraga.

Berada di kisaran 200-239 mg/dl

Termasuk tingkat kolesterol yang cukup. Kalau memang kadar kolesterol kamu berada di kisaran 200-239 mg/dl, sebaiknya cek ke laboratorium untuk mengetahui detail dari kadar LDL, HDL, dan trigliserida.

Lebih dari 240 mg/dl

Ini adalah tingkat kolesterol yang beresiko tinggi. Kenapa demikian? Kondisi seperti ini sangat rentan terkena penyakit jantung dan penyakit pembuluh darah berbahaya lainnya.

Kadar normal kolesterol HDL

Kadar HDL normal untuk pria berkisar antara 40-50 mg/dl, dan antara 20-60 mg/dl untuk wanita. Jika kadar HDL semakin tinggi, maka semakin kecil pula resiko terkena penyakit jantung.

Kadar normal kolesterol LDL

Sebaliknya, semakin sedikit kadar LDL dalam darah, maka semakin kecil resiko terkena penyakit jantung. Pada umumnya, kadar LDL terbagi dalam kategori sebagai berikut;

  • < 100 mg/dl = sangat bagus
  • Antara 100-129 mg/dl = normal
  • Antara 130-159 mg/dl = cukup
  • Antara 160-189 mg/dl = tinggi
  • > 190 mg/dl = sangat tinggi

 

Kadar normal trigliserida

Apa itu trigliserida? Trigliserida adalah semacam lemak yang terdapat dalam darah dan berbagai organ tubuh. Lemak ini akan sangat memengaruhi kadar kolesterol, artinya jika trigliserida naik maka kadar kolesterol juga akan naik.

Kadar trigliserida terbagi menjadi beberapa kategori, yakni :

  • < 150 mg/dl = bagus
  • 150-199 mg/dl = normal
  • 200-499 mg/dl = tinggi
  • 500 mg/dl = sangat tinggi

 

Bagaimana Cara Menurunkan Kolesterol?

makanan-kolesterol-tinggi

Seperti dijelaskan sebelumnya. Bahwa cara terbaik untuk mengendalikan kolesterol adalah dengan cara menjaga pola makan sehat dan rajin olahraga. Disamping itu, cara-cara herbal juga dapat Anda jadikan solusi alternatif untuk menjaga kadar kolesterol tetap stabil dan terkontrol. Bagaimana caranya? Coba komsumsi salah satu dari 7 ramuan herbal yang dianjurkan di bawah ini, dan pastikan bahan-bahan ramuan yang akan digunakan mudah diperoleh di tempat Anda.

Tanaman Obat Kolesterol 1

Bahan

  • Daun teh hijau 7 gram
  • Air panas 1 gelas

Cara Membuat

  • Seduh daun teh hijau dengan air panas, tutup dan biarkan selama 10 menit.
  • Minum ramuan herbal teh selagi hangat.

 

Tanaman Obat Kolesterol 2

Bahan

  • Daun salam segar 20 lembar
  • Air bersih 600 ml

Cara Membuat

  • Cuci sampai bersih daun salam segar. Setelah itu rebus dengan air bersih, biarkan hingga airnya tersisa 200 ml. Angkat, dinginkan, lalu saring.
  • Minum herbal kolesterol ini 2 x 1 hari.

 

Tanaman Obat Kolesterol 3

Bahan

  • Bawang putih segar 3 siung
  • Air hangat 150 ml

Cara Membuat

  • Cuci sampai bersih bawang putih, tumbuk sampai halus. Seduh dengan air hangat.
  • Minum herbal bawang putih 2 x 1 hari.

 

Tanaman Obat Kolesterol 4

Bahan

  • Buah alpukat masak ½-1½

Cara Membuat

  • Ambil buah alpukat masak, lalu makan setiap hari. Pengolahan menurut selera masing-masing.

 

Tanaman Obat Kolesterol 5

Bahan

  • Temulawak segar 30 gr
  • Sambiloto
  • Air bersih 600 ml

Cara Membuat

  • Cuci sampai bersih herbal sambiloto dan temulawak. Kemudian jemur sampai kering. Kupas temulawak, iris seperlunya. Ambil sambiloto kering sebanyak 15 gr. Setelah itu rebus dengan air bersih, biarkan hingga airnya tersisa 300 ml. Angkat, dinginkan, lalu saring.
  • Minum ramuan penurun kolesterol 2 x 1 hari secara rutin.

 

Tanaman Obat Kolesterol 6

Bahan

  • Temulawak 1 jari
  • Air panas 1 gelas

Cara Membuat

  • Tumbuk halus temulawak, seduh dengan air panas, tutup dan biarkan sebentar, saring.
  • Minum ramuan penurun kolesterol ini selagi hangat.

 

Tanaman Obat Kolesterol 7

Bahan

  • Buah Mengkudu (Morinda citrifolia) masak 3 buah
  • Air secukupnya

Cara Membuat

  • Cuci sampai bersih buah mengkudu. Setelah itu jadikan jus mengkudu.
  • Minum herbal mengkudu 2 x 1 hari. Lakukan secara rutin.

 

Dampak Kolesterol
Untuk langkah pencegahan, anda bisa mengubah pola makan menjadi pola makan sehat seperti yang dianjurkan oleh praktisi kesehatan. Hindarilah jenis makanan yang berlemak seperti makanan yang digoreng atau daging-dagingan sebagai cara mencegah kolesterol tinggi.

Kegiatan Penilaian Akhir Akreditasi Bapelkes Jabar

Kegiatan Penilaian Akhir Akreditasi Bapelkes Jabar

Bandung.- Bapelkes Jabar Mendapat kesempatan untuk menyelesaikan penilaian Akreditasi Institusi Pelatihan dari Pusat Pelatihan Tenaga Kesehatan BPPSDM Kemenkes RI pada Selasa (18/04/2017) yang bertempat di Gedung Bapelkes Jabar Jalan Pasteur 31. Pada kesempatan ini Tim Penilai melakukan pemeriksaan akhir untuk setiap dokumen yang telah dilakukan perbaikan dan Tim Penilai menyatakan berkas pendukung akreditasi sudah sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan sebelumnya. Do’a dan dukungan dari semua pihak sangat diperlukan untuk tercapainya Bapelkes Jabar mendapatkan Akreditasi “ISTIMEWA”.

DSC_0004 IMG_20170418_105002 IMG_20170418_105115 IMG_20170418_105220

Kunjungan Kerja Menteri Kesehatan di Bapelkes Jabar

Kunjungan Kerja Menteri Kesehatan di Bapelkes Jabar

Bandung.- Bapelkes Jabar mendapatkan kehormatan menjadi tempat kunjungan kerja dari Menteri Kesehatan Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Sp.M (K), pada kesempatan ini ibu Menkes meninjau pelaksanaan kegiatan Pelatihan Keluarga Sehat, dimana pelatihan ini mendapatkan dukungan dari pemerintah pusat karena pada saat bersamaan Presiden Jokowi sedang mengadakan sosialisasi penyerahan kartu Indonesia Sehat di Bandung. Dalam kunjungannya beliau bertatap muka dengan peserta pelatihan dan memberikan paparannya mengenai sosialisasi keluarga sehat yang sedang disosialisasikan oleh Pemerintah.

Dijelaskannya Kamis (13/4/2017), ada 12 indikator keluarga sehat yang dibagi dalam lima poin. “Yang pertama lima indikator dalam gizi kesehatan ibu dan anak. Yaitu keluarga mengerti program KB, ibu hamil memeriksa kehamilannya sesuai standar, balita mendapatkan imunisasi lengkap, pemberian ASI ekslusif 0-6 bulan dan pemantauan pertumbuhan balita,” katanya.

Sementara dalam pengendalian penyakit menular dan tidak menular, lanjut Ibu Menkes, dua indikator lainnya adalah penderita hipertensi yang berobat teratur dan penderita TB paru yang berobat sesuai standar. “Untuk dua indikator dalam perilaku sehat, yaitu tidak adanya anggota keluarga yang merokok” papar beliau lagi.

Pada akhir sesi paparan dilakukan tanya jawab bersama peserta pelatihan, untuk mengetahui sudah sejauh mana pelaksanaan Program Keluarga Sehat di Jawa Barat, dari sekian pertanyaan yang terbanyak adalah kurang mengertinya arti manfaat penggunaan kartu BPJS bagi masyarakat di daerah, ini menjadi tantangan tersendiri  bagi para petugas kesehatan didaerah selain harus bisa mensosialisasikan Program Keluarga Sehat mereka pun harus bisa memberikan penjelasan mengenai manfaat penggunaan kartu BPJS.

Akhir Kunjungan dilakukan ramah tamah bersama Kepala Bapelkes Provinsi Jawa Barat dan di dampingi oleh Direksi Rumah Sakit RSHS.

P1060862P1060900menkes003P1060902P1060909P1060923P1060933

Pelatihan Epidemiologi Dasar 2017

Pelatihan Epidemiologi Dasar 2017

Bandung 3 April 2017, Balai Pelatihan Kesehatan Provinsi Jawa Barat Kembali membuka Pelatihan Surveilans Epidemiologi Dasar bagi Petugas Kesehatan Seluruh Jawa Barat. Dalam kesempatan ini hadir Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Kabupaten Bandung Ibu Wiwit, S.Sos, M.Kes bersama Kepala Balai Pelatihan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat , Bapak IWayan Agus Suradi, SKM., MPH membuka acara Pelatihan Surveilans Epidemiologi Dasar. Pelatihan ini diikuti oleh sekitar 30 orang peserta dari berbagai unit kerja bidang kesehatan dari seluruh Jawa Barat. Dalam sambutannya Kepala Balai Pelatihan Kesehatan mengharapkan Setelah selesai pelatihan peserta mampu menerapkan kegiatan dengan pendekatan epidemiologi kesehatan di unit kerjanya dan secara khusus mampu: Memahami kebijakan Pembangunan Kesehatan Kementrian Kesehatan, Memahami Dasar–dasar Epidemiologi, Memahami Epidemiologi diskriptif, Melaksanakan Surveilans epidemiologi penyakit dan masalah kesehatan spesifik lokal dan Surveilans Terpadu Penyakit (STP), dan lain sebagainya. Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini berlangsung dari tanggal 3-7 April 2017 bertempat di Gedung Balai Pelatihan Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Jabar Jalan Pasteur 31 Bandung.

P1060615 P1060616 P1060619 P1060647

Pembukaan Pelatihan Keluarga Sehat Tahun 2017

Pembukaan Pelatihan Keluarga Sehat Tahun 2017

Balai Pelatihan Kesehatan Provinsi Jawa Barat tanggal 20 Maret 2017 membuka Pelatihan Keluarga Sehat, pelatihan yang diikuti oleh sekitar 60 orang ini dibuka oleh Bapak dr. H. Dodo Suhendar, MM di Aula Gedung Balai Pelatihan Kesehatan Provinsi Jawa Barat dan sekitar 30 orang peserta melaksanakan kegiatan pelatihan di Hotel Serena Bandung . Peserta pelatihan ini diambil dari seluruh satuan kerja Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Jawa Barat, dipanggil secara bertahap dalam beberapa periode. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Bapak dr. H. Dodo Suhendar, MM dalam sambutannya sangatlah berharap dengan adanya Pelatihan Keluarga Sehat yang berlangsung selama 3 hari ini diharapkan peserta bisa menambah keterampilan/kemampuan dibidang penyuluhan dan penatalaksanaan terhadap keluarga sehat didaerah kerja masing-masing dengan harapan setelah pelatihan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan keluarga.

 

Foto Pelatihan Keluarga Sehat angkatan 1-2

KS#1_003KS#1_004 P1060308 P1060272 P1060220 P1060282 P1060305KS#1_005

Cara Mengolah Okra Menjadi Obat Diabetes

Cara Mengolah Okra Menjadi Obat Diabetes

Cara mengolah tanaman okra untuk mencegah diabetes. Mungkin anda bertanya-tanya apa sich tanaman okra ini?? Mungkin ini karena tanaman ini belum begitu populer di negara kita ini. Tanaman okra atau di kenal dengan nama ilmiah Abelmoschus Esculentus akhir-akhir ini mulai menjadi buah bibir di kalangan para ilmuan karena di percaya dapat menjadi obat diabetes.

2okra

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang berbahaya dan sulit sekali untuk di sembuhkan. Dengan mengkonsumsi okra ini setidaknya anda dapat mengendalikan gula darah anda, sehingga anda akan lebih mungkin terhindar dari diabetes. Tanaman okra berbentuk seperti jari yang mengerucut, sehingga masyarakat di inggris menyebutnya sebagai Lady fingers. Berikut kandungan yang ada pada tanaman okra ini :

Okra Nilai gizi per 100 g (3.5 oz)
Energi 30 kkal 150 kJ
karbohidrat 7,6 g
Serat makanan 3.2 g
lemak g 0,1
protein 2,0 g
Folat (Vit. B9) 87.8g 22%
Vitamin C 21 mg 35%
Kalsium 75 mg 8%
Magnesium 57 mg 15%
Vitamin A (660 IU) Persentase yang relatif ke rekomendasi US untuk orang dewasa.

Cara pengolahan okra yang paling umum adalah di jadikan sebagai sayur. Sayur ini sangat baik bagi pencernaan anda karena mengandung tinggi serat alami.

Di negara-negara di Timur Tengah pengolahan tanaman Okra dimasak dengan daging. Sementara jika di India dan Pakistan mereka memasak okra dengan cara kare. Di Malaysia, okra dimasak dengan banyak tahu dan bernama yong tau foo, atau sup dimasak dengan ikan campuran dan sayuran dan diberi mie yang banyak. di pulau-pulau Karibia dan Haiti, tanaman Okra sangat umum dimasak dengan nasi atau jagung. Sementara di Jepang, Okra disajikan dengan kecap dan bumbu katsuobushi, atau sebagai tempura.

Dengan sering mengkonsumsi tanaman okra ini penderita diabetes bisa saja tidak melakukan suntikan insulin atau minum banyak obat penetral gula darah. Alasan mengapa tanaman okra ini baik untuk penderita diabetes adalah sebagai berikut :

  1. Tanaman Okra Memiliki indeks glikemik rendah

Apabila anda menderita diabetes sangat disarankan untuk makan makanan yang memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah. Sebagai contoh gula memiliki GI 100 sehingga tidak baik bagi penderita diabetes. Menurut standar medis, okra memiliki GI relatif rendah yaitu 20 sehingga aman untuk penderita diabetes.

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa kadar gula darah yang terus tinggi dapat memberikan efek buruk pada ginjal. Manfaat kesehatan yang didapat dari tanaman okra termasuk menghindari tubuh dari penyakit ginjal. Jika Anda memiliki diabetes, makan okra dapat mengontrol kadar gula darah serta memelihara ginjal anda tetap sehat.

  1. Menurunkan Resiko penyakit ginjal

Satu hal yang harus anda waspadai setelah di diagnosis diabetes tipe 2 adalah ancaman kerusakan pada ginjal. Karena kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes dapat menyebabkan kerusak pada ginjal. Untungnya tanaman okra memiliki manfaat mencegah penyakit ginjal dan juga dapat mengendalikan gula darah. dengan makan okra, penderita diabetes menerima manfaat tambahan lainnya yaitu  ginjal akan lebih sehat.

  1. Sumber serat larut

Serat larut sangat baik untuk penderita diabetes karena berperan penting dalam pencernaan karbohidrat. Buah Okra kaya serat larut dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga mengurangi efek dari karbohidrat meningkatkan gula darah.

1okra

Tanaman okra yang paling baik untuk menurunkan gula darah adalah okra yang masih segar atau mentah. Apabila anda mengidap diabetes sebaiknya mengolahnya tidak untuk di jadikan sayur atau di masak terlebih dahulu, karena alangkah baiknya menggunakan okra segar sebab okra segar jauh lebih cepat menurunkan gula darah anda. Berikut cara pengolahan okra menjadi obat diabetes.

  • Pertama siapkan dua sampai tiga okra kemudian iris tipis-tipis seperti mengiris cabai. Jika anda iris seperti itu akan keluar getah putih dari tanaman tersebut, jangan bersihkan getah tersebut karena getah itulaah yang bermanfaat untuk mengontrol gula darah anda.
  • Setelah anda selesai mengiris okra tersebut, masukkan irisan tadi kedalam segelas air putih. Biarkan selama satu malam agar sari-sari dari okra tersebut larut di dalam air. Jangan lupa di tutup sebelum di simpan agar tidak ada debut. kotoran atau binatang yang masuk.

 

  • Setelah anda biarkan satu malam, keesokan harinya saring dan minum air rendaman okra tersebut sebelum anda sarapan pagi. Lakukan 1 minggu berturut-turut pagi dan sore hari, kemudian cek gula darah anda agar tau hasilnya.

Nah bagi anda yang ingin mencegah diabetes dengan mengkonsumsi okra ini bisa dengan cara membuatnya sayur tumis yang enak. Berikut cara memasak okra super enak untuk anda :

Pertama siapkan bahan-bahannya:

Okra 100 gram pilihlah okra yang masih muda dan segar

Minyak zaitun 1 sendok makan

Bawang bombai 50 gram, iris halus

Tomat pure 425 ml

Saus chilli 1 sendok makan

Gula pasir 1 sendok teh

Basil segar 1 sendok makan

¼ sdt thyme

¼ sdt garam

Proses memasak

Pertama-tama buang ujung pangkal okra lalu potong atau iris seperti mengiris sayur kacang panjang. Setelah selesai mengiris okra, panaskan minyak zaitun kemudian masukan irisan bawang bombai yang sudah anda persiapkan. Tumis hingga harum, lalu Masukkan tomat puree, saus chilli, gula pasir, thyme, dan garam Masak selama kurang lebih 2 menit. Langkah yang terakhir adalah memasukkan okra dan basil segar dan aduk hingga matang. Setelah 5 menit angkat dan tumis okra sudah siap untuk di sajikan.

Demikian cara mengolah okra untuk obat diabetes dan juga untuk mencegah diabetes yang bisa saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi anda semuanya.

Sumber: http://www.cahsingorojo.com/2016/03/cara-mengolah-tanaman-okra-untuk.html

Tips Sehat Selama Puasa Ramadhan

Tips Sehat Selama Puasa Ramadhan

Bulan Ramadhan telah tiba, di mana seluruh umat muslim diwajibkan untuk berpuasa, menahan lapar dan haus selama kurang lebih 12 jam, selama sebulan penuh. Walaupun begitu, puasa memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, tentu jika dijalankan dengan cara yang sehat pula. Berpuasa di siang hari tidak lantas menjadikan tubuh menjadi lesu. Pola makan yang berubah selama Bulan Puasa harus disiasati dengan benar agar tubuh tetap sehat dan bugar dalam menjalankan aktifitas di siang hari. Terlebih lagi, setelah melewati Ramadhan, selain menjadi lebih dekat kepada Allah, kita juga menjadi individu yang lebih sehat daripada sebelumnya.
Berikut adalah beberapa tips sehat selama Bulan Puasa Ramadhan:
Tips Puasa Ramadhan: Makan Sahur
  1. Atur waktu anda untuk menyantap sahur di akhir waktu. Selain berguna untuk menunjang puasa anda di siang hari, makan sahur di akhir waktu lebih diutamakan berdasarkan sunnah Rasul.
  2. Makanlah dengan porsi normal, jangan berlebihan. Fokuslah untuk mengkonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks dan protein, serta buah dan sayuran. Menyantap makanan yang mengandung banyak air selama sahur juga sangat baik untuk hidrasi tubuh anda sepanjang hari.
  3. Akhiri santap sahur dengan segelas susu untuk melengkapi nutrisi tubuh anda. Minumlah suplemen ataupun multivitamin yang biasa anda konsumsi ataupun yang disarankan oleh dokter anda.
  4. Batasi konsumsi makanan yang terlalu manis dan mengandung banyak gula, karena justru dapat membuat tubuh lemas di siang hari.
  5. Minum air yang cukup. Sebelum waktu imsak tiba, minumlah air yang cukup, tiga hingga lima gelas. Sebaiknya hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh karena bersifat diuretik dan membuat tubuh kehilangan cairan lebih cepat melalui urinasi.
Tips Puasa Ramadhan: Selama Berpuasa
  1. Di waktu terpanas di siang hari, hindari berlama-lama di terik matahari dan kurangi aktifitas fisik.
  2. Jika ada waktu, sempatkan untuk mengistirahatkan tubuh anda, dan mengganti waktu tidur yang kurang karena bangun lebih awal untuk sahur. Waktu setelah sholat zuhur merupakan saat yang tepat untuk beristirahat.
  3. Jika memiliki waktu luang di sore hari, sempatkan untuk berolahraga ringan seperti jalan sore, bersepeda santai, ataupun yoga. Hal ini sangat baik untuk menjaga kebubagaran tubuh dan memperlancar peredaran darah.
Tips Puasa Ramadhan: Buka Puasa
  1. Saat waktu buka puasa tiba, jangan makan dengan berlebihan. Sebaiknya ikuti sunnah, yaitu dengan buah kurma dan minuman yang manis: bisa dengan susu, jus buah, atauapun sekedar air. Minumlah cukup air untuk mengganti cairan tubuh yang hilang selama berpuasa.
  2. Setelah magrib, lanjutkan dengan menyantap hidangan utama, dengan menu yang seimbang. Makanlah sesuai dengan porsi anda yang biasa, tidak perlu berlebihan. Cukupkan dengan karbohidrat, protein, serta sayuran dan buah-buahan.
  3. Hindari makan gorengan berlebihan, serta batasi makanan yang pedas, agar perut tidak menjadi mules dan mengganggu pencernaan tubuh anda.
  4. Cukupi asupan air tubuh anda. Usahakan untuk meminum setidaknya lima gelas air putih sebelum tidur.
Sumber berita : http://webkesehatan.com/tips-sehat-puasa-ramadhan/